Mengajukan kredit mobil adalah langkah umum untuk memiliki kendaraan pribadi tanpa harus membayar penuh di awal.
Namun, tidak semua pengajuan kredit disetujui. Banyak faktor seperti skor kredit buruk, dokumen tidak lengkap, atau rasio utang yang tinggi bisa menyebabkan pengajuan kredit mobil ditolak oleh leasing atau bank.
Apakah artinya impian memiliki mobil harus tertunda? Tentu tidak. Kabar baiknya, ada banyak alternatif pembiayaan kreatif yang bisa Anda pertimbangkan untuk tetap mendapatkan mobil impian, bahkan tanpa melalui kredit konvensional.
Kali ini, kita akan membahas 5 alternatif pembiayaan mobil terbaik yang bisa Anda coba jika pengajuan kredit mobil tertolak.
1. Leasing Non-Bank atau Multifinance Independen
Jika kredit mobil Anda ditolak oleh bank, cobalah mengajukan pembiayaan ke lembaga leasing non-bank.
Mereka cenderung lebih fleksibel dalam menilai calon nasabah, terutama jika Anda memiliki penghasilan tidak tetap seperti wirausaha atau freelancer.
Keunggulan:
- Syarat dokumen lebih fleksibel
- Proses lebih cepat
- Cocok untuk profil kredit borderline
Tips:
- Pilih leasing yang terdaftar di OJK
- Bandingkan bunga dan tenor dari beberapa perusahaan multifinance sebelum memilih
2. Gadai BPKB Kendaraan yang Dimiliki (Pinjaman Multiguna)
Jika Anda sudah memiliki motor atau mobil atas nama sendiri, Anda bisa mengajukan pinjaman multiguna dengan jaminan BPKB.
Dana yang didapat bisa digunakan untuk membeli mobil secara tunai atau menambah uang muka (DP) agar lebih ringan.
Keunggulan:
- Proses cepat, pencairan bisa dalam 1–3 hari
- Tidak perlu skor kredit tinggi
- Dana fleksibel untuk keperluan apapun
Risiko:
- Kendaraan berisiko disita jika Anda gagal membayar cicilan
3. Kredit Kendaraan Bekas dari Dealer Langsung
Jika pengajuan kredit mobil baru ditolak, Anda bisa mempertimbangkan untuk membeli mobil bekas melalui dealer yang menyediakan pembiayaan internal.
Banyak dealer mobil bekas yang bekerja sama dengan leasing atau bahkan menyediakan skema kredit sendiri.
Keunggulan:
- Harga mobil lebih murah
- DP dan cicilan lebih terjangkau
- Proses lebih longgar dibanding bank
Tips:
- Pilih dealer terpercaya
- Pastikan kondisi mobil sudah diperiksa menyeluruh
- Tanyakan bunga dan biaya administrasi secara detail
4. Cicilan Tanpa Leasing (Melalui Pemilik Langsung)
Alternatif lain adalah mencari mobil bekas dari perorangan yang bersedia menjual mobil secara dicicil langsung kepada Anda. Sistem ini dikenal sebagai cicilan langsung ke penjual tanpa melalui pihak ketiga.
Keunggulan:
- Tidak perlu BI Checking atau skor kredit
- Skema fleksibel sesuai kesepakatan kedua pihak
- Bisa negosiasi harga dan tenor
Catatan:
- Wajib ada perjanjian tertulis dan saksi
- Gunakan jasa notaris atau mediator untuk mencegah sengketa di kemudian hari
5. Join Ownership / Patungan Mobil
Bagi yang tidak terlalu membutuhkan kepemilikan penuh atas mobil, Anda bisa mempertimbangkan sistem kepemilikan bersama atau join ownership.
Misalnya, Anda membeli mobil bersama rekan kerja, saudara, atau pasangan dan berbagi biaya serta penggunaan.
Keunggulan:
- Beban cicilan atau pembelian lebih ringan
- Cocok untuk penggunaan bergantian (misal: kantor, keluarga)
Risiko:
- Potensi konflik jika tidak ada kesepakatan tertulis
- Harus jelas soal hak pakai, pembagian biaya, dan kepemilikan surat kendaraan
Tips Agar Pengajuan Kredit Mobil Disetujui di Masa Depan
Jika Anda tetap ingin mencoba mengajukan kredit mobil lagi, berikut beberapa langkah untuk meningkatkan peluang disetujui:
- Cek dan perbaiki skor kredit Anda (SLIK OJK)
- Lunasi utang-utang kecil untuk memperbaiki rasio kredit
- Gunakan uang muka (DP) lebih besar, idealnya 30% atau lebih
- Ajukan ke leasing berbeda yang punya syarat lebih fleksibel
- Lengkapi dokumen dan bukti penghasilan dengan rapi
Ditolaknya pengajuan kredit mobil bukanlah akhir dari segalanya. Anda masih punya beragam alternatif pembiayaan yang bisa dicoba, mulai dari leasing non-bank, gadai BPKB, hingga cicilan ke penjual langsung.
Kuncinya adalah tetap fleksibel, teliti, dan memilih jalur pembiayaan yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda.
Ingat, memiliki mobil tidak harus memaksakan diri lewat jalur konvensional. Dengan solusi kreatif, Anda tetap bisa mewujudkan impian punya kendaraan pribadi secara aman dan bijak.